16Mar/23

Bimbingan Teknis Pembuatan Serbuk Minuman Dari Rimpang

Dosen AKFAR IB Foto Bersama dengan Masyarakat Kelurahan Bukit Apit Puhun

Pada hari Kamis, tanggal 2 Maret 2023 bertempat di Laboratorium Farmakognosi Akademi Farmasi Imam Bonjol (AKFAR IB) telah diadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen AKFAR IB.  Kegiatan kali ini diberi judul “Bimbingan Teknis Pembuatan Serbuk Minuman dari Rimpang Jahe, Kunyit dan Temulawak”.  Ketua kegiatan ibu Apt. Mega Yulia, M.Farm beserta para dosen lainnya melalukan kegiatan melalui penyuluhan, demonstrasi serta membimbing langsung para peserta kegiatan untuk membuat serbuk minuman kesehatan tersebut.

Produk yang diajarkan pada kegiatan kali ini merupakan hasil penelitian dari bapak Apt. Riki Ranova, M.Farm serta telah menjadi bahan untuk praktikum mata kuliah obat tradisional 2.  Tema ini diangkat karena Kelurahan Bukit Apit Puhun yang merupakan kelurahan tempat berlokasinya AKFAR IB yang diketahui banyak menghasilkan rimpang-rimpangan seperti kunyit, jahe dan temulawak.  Untuk dapat meningkatkan hasil secara ekonomi bagi masyarakat, maka mengubah rimpang segar menjadi serbuk minuman menjadi salah satu solusinya.  Minuman serbuk yang didapatkan dari hasil pengolahan tentunya memiliki beberapa keunggulan yaitu dapat bertahan lebih lama, daerah pemasaran menjadi lebih luas, penampilan menarik serta memiliki khasiat bagi kesehatan dengan bobot yang lebih ringan.

Dari kegiatan yang telah dilakukan diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat Bukit Apit Puhun dalam meningkatkan taraf ekonomi keluarga.  Selain itu diharapkan juga dapat menambah pengetahuan masyarakat tentang berbagai khasiat dari jahe, temulawak dan kunyit bagi kesehatan.  (Mega/*)

16Mar/23

Sosialisasi Pembuatan Sabun Padat Transparan Di Sekolah Menengah Kejuruan Farmasi Yayasan Imam Bonjol Bukittinggi

Ibu Rahmayulis memberikan arahan cara membuat sabun padat transparan

Ibu Rahmayulis memberikan arahan cara membuat sabun padat transparan

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Farmasi Yayasan Imam Bonjol Bukittinggi merupakan salah satu sekolah yang sama-sama berada dibawah naungan dari Yayasan Imam Bonjol Padang.  Dalam rangka berpartisipasi dalam peningkatan kompetensi lulusan dari SMK Farmasi Imam Bonjol, serta dalam rangka melaksanakan tridharma perguruan tinggi yang salah satunya adalah pengabdian, pada kesempatan ini AKFAR IB melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema sosialisasi pembuatan sabun padat transparan dengan sasaran siswa/siswi SMKF IB.  Kegiatan ini diadakan pada hari Kamis, tanggal 19 Januari 2023 di Laboratorium Kimia Organik AKFAR IB.  Tujuan dari kegiatan ini adalah supaya siswa/siswi beserta guru SMKF IB lebih memahami tentang cara pembuatan sabun padat transparan beserta formulasi yang digunakan.  Formula sabun yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini merupakan hasil penelitian dari ibu Rahmayulis, M.Farm dan ibu Apt. Mega Yulia, M.Farm yang dibantu oleh mahasiswa.

Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kali ini adalah dengan menggunakan metode ceramah, metode demonstrasi, pelatihan, yang dilanjutkan dengan diskusi serta evaluasi. Dalam kegiatan yang telah dilaksanakan, peserta terlihat telah memahami proses pembuatan sabun padat transparan.

Kelebihan dari kegiatan yang telah dilaksanakan adalah siswa/siswi SMKF beserta guru mendapatkan ilmu tentang produk yang bisa dikembangkan untuk dapat dikomersilkan selain dari beberapa produk yang telah mereka kembangkan sebelumnya. Kegiatan pelatihan ini telah berjalan dengan lancar dan peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.  (*/Mega)

 

 

21Jan/23

Pemeriksaan Kesehatan dan Konsultasi Obat Gratis

Tim Pengabdian Masyarakat Pemeriksaan Kesehatan dan Konsultasi Obat Gratis

Bekerja sama dengan PMI, Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi (AKFAR IB) melaksanakan donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis serta konsultasi obat bagi masyarakat Kota Bukittinggi pada event Pedati ke XII Kota Bukittinggi di Lapangan Kantin, Bukittinggi, pada hari minggu tanggal 18 Desember 2022.  Acara ini dilaksanakan oleh seluruh dosen yang diketuai oleh Wakil Direktur Akfar Imam Bonjol Bukittinggi, Shaula Febriyoldini Elwan dengan tak lupa mengikutsertakan mahasiswa dalam kegiatan ini.  Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi, dimana tugas dari seorang dosen adalah melaksanakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.  Kegiatan pengabdian ini dimaksudkan sebagai salah satu bentuk usaha dari civitas akademika AKFAR IB dalam ketersediaan informasi kesehatan serta informasi obat sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memeriksa kesehatan secara rutin sebagai upaya deteksi dini Penyakit Tidak Menular (PTM).

Antusias Masyarakat yang Mengunjungi Stand AKFAR IB – PMI Kota Bukittinggi

Pada kegiatan ini terlihat masyarakat sangat antusias untuk mengikutinya. Untuk donor darah gratis masyarakat akan dipandu langsung oleh team dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi.  Sedangkan untuk pemeriksaan kesehatan dan konsultasi obat masyarakat dipandu oleh dosen yang dibantu oleh mahasiswa dari AKFAR IB.  Pada kegiatan ini pemeriksaan yang dilakukan adalah pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, pemeriksaan kolesterol dan pemeriksaan asam urat. Semua pemeriksaana dan konsultasi obat dilakukan tanpa dipungut biaya apapun. (Mega/Hanifa)

27Jun/22

Sosialisasi Manfaat Katekin dan Produk Berbasis Katekin Untuk Kesehatan Kulit

Indonesia khususnya provinsi Sumatera Barat memiliki kekayaan flora yang beragam. Tanaman yang hidup di dataran tinggi dan dataran rendah memiliki kekhasan tersendiri. Dari berbagai jenis tanaman, Gambir (Uncaria gambier Roxb) merupakan tumbuhan yang tumbuh di kawasan tropis yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Sumatera Barat terkenal sebagai salah satu provinsi penghasil gambir terbesar di Indonesia. Gambir merupakan hasil ekstraksi dari daun tanaman gambir yang mengandung senyawa polifenol. Senyawa polifenol yang terdapat diekstrak gambir ini adalah katekin yang berperan sebagai senyawa antimikroba dan antioksidan. Manfaat gambir secara tradisional adalah sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat luka bakar, sakit perut, sakit gigi, disamping itu rebusan daun muda dan tunasnya digunakan sebagai obat diare dan disentri serta obat kumur-kumur pada sakit kerongkongan. Secara modren gambir banyak digunakan sebagai bahan baku industri farmasi dan makanan, di antaranya bahan baku obat penyakit hati dengan paten “catergen”, bahan baku permen yang melegakan kerongkongan bagi perokok dan penyamak kulit. Seiring dengan kemajuan tekhnologi saat ini gambir banyak dipergunakan secara luas dalam industri farmasi, kosmetik, pangan, tekstil serta tinta.

Produk Skin care yang mengandung katekin karya AKFAR IB

Dalam bidang kecantikan gambir banyak dimanfaatkan sebagai bahan aktif dalam produk perawatan kulit. Kandungan antioksidan di dalam gambir dapat menghambat proses oksidasi yang terjadi pada sel kulit. Sehingga kulit Anda akan terlihat lebih cerah dan lebih segar. Ekstrak gambir dalam produk skincare memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan dapat bermanfaat untuk menangkal radikal bebas yang membuat efek kulit lebih cerah. Selain fungsinya untuk menangkal radikal bebas dan menjadikan kulit cerah dan lebih segar, katekin juga bermanfaat untuk mengatasi jerawat dan flek hitam, memperlambat penuaan dini dan meningkatkan produksi kolagen.

Pameran produk yang mengandung katekin yang bermanfaat untuk kesehatan kulit

Tim Pameran Pengabdian Masyarakat AKFAR IB di Hotel Truntum Padang

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) AKFAR IB pada tanggal 23 Juni 2022 menggelar acara Sosialisasi Manfaat Katekin dan Produk Berbasis Katekin Untuk  Kesehatan Kulit. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini terselengara atas kerjasama AKFAR IB dengan BSPJI (Balai Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri) Padang. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, kepala BPSJI Padang serta UMKM binaan BPSJI Padang. Kegiatan ini dihadiri oleh 45 undangan. Dalam sesi diskusi dan pameran dijelaskan manfaat katekin bagi kesehatan dan produk yang dapat dihasilkan untuk kesehatan kulit.  Sosialisasi dilakukan dengan menggunakan leaflet manfaat katekin sekaligus diperlihatkan produk hasil olahan dari katekin. Beberapa produk yang dipamerkan yaitu serum wajah siang, serum wajah malam, serum wajah anti jerawat, sabun wajah transparat, sabun padat wajah dan lip balm.  Produk ini sudah melewati beberapa fase penelitian yang telah dilakukan oleh dosen AKFAR IB yang diketuai oleh ibu Apt. Dwi Mulyani, S.Si, M.Farm. Diakhir acara 7 responden yang bersedia diminta untuk mengisi kuisioner tentang pengetahuan manfaat katekin bagi kesehatan kulit. (*/Mega)

27Jun/22

Edukasi Swamedikasi Di Masa Pandemi

Dokumentasi Team Pengabdian AKFAR IB di depan SMA 6 Solok Selatan

Pandemi COVID-19 telah membawa perubahan di seluruh sektor kehidupan. Salah satu yang berpengaruh adalah sektor kesehatan, dimana semenjak adanya pandemi masyarakat lebih cenderung takut berkunjung ke fasilitas pelayanan kesehatan dan berusaha untuk mengobati penyakitnya sendiri dengan memberi di toko obat/ apotek.  Tindakan untuk mengobati diri sendiri ini disebut juga dengan swamedikasi.  Untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menolong dirinya sendiri guna mengatasi masalah kesehatan dirasa perlu ditunjang dengan sarana yang dapat meningkatkan swamedikasi secara tepat, aman dan rasional, maka pemerintah menerbitkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 919/MENKES/PER/X/1993 pasal 2 tentang Obat Tanpa Resep, yang terdiri dari obat bebas, obat bebas terbatas dan obat wajib apotek (OWA) yang dapat diberikan oleh apoteker kepada pasien di apotek tanpa resep dokter.

Di Indonesia obat yang dapat digunakan secara swamedikasi adalah obat dari golongan bebas, obat bebas terbatas dan obat keras. Keuntungan swamedikasi menggunakan obat bebas dan obat bebas terbatas antara lain aman bila digunakan sesuai dengan aturan, efektif untuk menghilangkan keluhan (karena 80% keluhan sakit bersifat self-limiting), efisiensi biaya, waktu, lebih mudah karena pengobatan dilakukan sendiri menggunakan obat yang mudah diperoleh, aman karena obat yang dipakai adalah obat yang telah melewati serangkaian pengujian dan tertera aturan (dosis) pemakaian obat, dan meringankan beban pemerintah dalam keterbatasan jumlah tenaga dan sarana kesehatan di masyarakat.

Siswa SMA 6 Solok Selatan Yang Mengikuti Edukasi Swamedikasi

Dalam rangka melaksanakan tridharma dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, maka Akademi Farmasi Imam Bonjol bidang LPPM melaksanakan progrman Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang berjudul ”Edukasi Swamedikasi di Masa pandemi” dilaksanakan di SMA 6 Solok Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang siswa/siswi. Kegiatan dilaksanakan dengan cara memberi penyuluhan dan demonstrasi langsung. Kepada siswa dijelaskan tentang penggolongan obat, bagaimana membedakan golongan obat berdasarkan logo, bagaimana mendapatkan obat dengan cara yang benar, obat obat apa saja yang boleh dibeli bebas tanpa resep dan obat yang harus didapatkan melalui resep dokter dan cara memahami informasi yang ada pada kemasan obat. Dijelaskan juga cara menyimpan dan membuang obat jika sudah tidak digunakan. Setelah kegiatan penyuluhan dilakukan proses evaluasi terhadap materi yang diberikan. Hal yang dapat direkomendasikan dari hasil kegiatan ini adalah lebih seringnya diadakan  kegiatan serupa karena hal ini terbukti dapat meningkatkan pemahaman dan minat masyarakat (pada kegiatan ini adalah para siswa/siswi SMA) terhadap kesehatan khususnya swamedikasi. (*/Mega)